Rujak Cingur Sedati: Surga Kuliner yang Menghadirkan Kenangan Masa Kecil

Rujak Cingur, Sedati

Ketika saya melangkah ke dalam restoran Rujak Cingur di Sedati, Surabaya, saya langsung disambut oleh aroma yang menggugah selera, seolah-olah saya kembali ke masa kecil saya. Tempat ini mungkin belum terkenal di kalangan wisatawan, tetapi bagi saya, ini adalah surga kuliner yang menyimpan kenangan indah. Rujak Cingur, hidangan andalan mereka, adalah perpaduan sempurna antara lontong yang lembut dan cingur, hidangan unik yang terbuat dari hidung kerbau yang dimasak dengan sempurna, disiram dengan saus kacang yang kaya rasa dan petis yang khas. Setiap suapan membawa saya kembali ke momen-momen liburan keluarga, di mana masakan ibu selalu menjadi yang terbaik.

Rasa autentik dari Rujak Cingur di sini sangat memuaskan. Sausnya yang kental dan gurih berpadu harmonis dengan tekstur lontong yang kenyal. Saya bisa merasakan cinta dan perhatian yang dituangkan ke dalam setiap piring yang disajikan. Meskipun ada beberapa komentar tentang penyajian lontong yang terbalik, saya merasa bahwa kelezatan rasa yang ditawarkan jauh lebih penting daripada hal-hal kecil tersebut. Ini adalah makanan yang tidak hanya mengisi perut, tetapi juga menghangatkan hati.

Selain Rujak Cingur, saya juga mencicipi rawon mereka, yang diakui sebagai salah satu yang terbaik di Surabaya. Kuahnya yang kaya dan dagingnya yang empuk membuat saya terpesona. Setiap sendoknya adalah pelukan hangat dari kenangan masa lalu, mengingatkan saya pada saat-saat berkumpul bersama keluarga di meja makan.

Restoran ini juga sangat bersih dan terawat dengan baik, termasuk toilet yang selalu dalam kondisi prima. Dengan harga yang sangat terjangkau, Rujak Cingur menawarkan pengalaman kuliner yang luar biasa tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam. Ini adalah tempat yang sempurna untuk menikmati masakan lokal Surabaya dengan suasana yang nyaman.

Ketika saya meninggalkan restoran ini, saya merasa terhubung dengan akar budaya saya. Rujak Cingur bukan hanya sekadar makanan; ia adalah jembatan yang menghubungkan saya dengan kenangan indah masa kecil dan tradisi kuliner yang kaya. Saya sangat merekomendasikan tempat ini kepada siapa pun yang ingin merasakan keaslian masakan Jawa Timur. Rujak Cingur telah menyentuh hati saya dengan cara yang tidak bisa saya ungkapkan dengan kata-kata, dan saya pasti akan kembali untuk merasakan keajaiban rasa ini lagi.

Review dari lainnya:

Daftar Menu:

Rujak Cingur Spesial	: Rp 56,000
Es Campur	: Rp 14,000
Krengsengan Kambing	: Rp 49,000
Gulai Kambing	: Rp 49,000
Es Dawet	: Rp 10,000
Es Cincau Madu, Gula Aren	: Rp 8,000
Kikil Kambing	: Rp 46,000
Rujak Manis	: Rp 20,500
Rujak Cingur Biasa	: Rp 47,500